Ibadah Haji dan Umroh sesungguhnya bukanlah hal yang mudah. Umroh dan haji tersebut merupakan panggilan khusus dari Allah SWT. Tak sembarang orang, meski memiliki kecukupan harta, bisa ke sana. Umroh dan haji bukan ibadah mudah, banyak yang berharta tapi mereka tidak bisa ke sana, jadi ibadah umroh dan haji ini juga tergantung panggilan Tuhan. Salah satu keistimewaan dari ibadah Haji dan Umroh, adalah mereka yang telah berkesempatan menjalankan ibadah di tanah suci ini mengaku selalu ketagihan.
Manfaat terbesar bagi seorang muslim setelah dia selesai dari pelaksanaan ibadah haji dan umroh adalah hendaknya ia berusaha agar ibadah hajinya tersebut diterima, dan hendaknya keadaan dirinya setelah menunaikan ibadah haji adalah lebih baik daripada sebelumnya. Sehingga dia berusaha untuk menjadikan ibadah hajinya sebagai langkah awal di dalam melakukan berbagai perubahan dirinya, baik dalam hal perilaku hidup maupun amalan-amalan kesehariannya, dia mengubah kejelekan dirinya dengan kebaikan dan mengubah dirinya dari kebaikan kepada keadaan yang lebih baik lagi.
Sementara ibadah Haji merupakan kewajiban yang mesti dipenuhi oleh umat Islam yang mampu, baik dari segi finansial, maupun fisik. Haji merupakan ibadah yang memerlukan pengorbanan keduanya. Dia termasuk rukun Islam yang kelima, yang wajib ditunaikan oleh setiap muslim yang mampu menjalankannya. Mengingkari kesajiban haji, dsama dengan mengingkari kewajiban lainnya, walaupun dia tidak mampu melaksanakannya bukan berarti haji menjadi tidak wajib. Karena haji kewajiban yang mesti dipenuhi oleh manusia yang beriman dalam rangka memenuhi panggilan Allah Subhaanahu Wa Ta’aala.
Manfaat terbesar bagi seorang muslim setelah dia selesai dari pelaksanaan ibadah haji dan umroh adalah hendaknya ia berusaha agar ibadah hajinya tersebut diterima, dan hendaknya keadaan dirinya setelah menunaikan ibadah haji adalah lebih baik daripada sebelumnya. Sehingga dia berusaha untuk menjadikan ibadah hajinya sebagai langkah awal di dalam melakukan berbagai perubahan dirinya, baik dalam hal perilaku hidup maupun amalan-amalan kesehariannya, dia mengubah kejelekan dirinya dengan kebaikan dan mengubah dirinya dari kebaikan kepada keadaan yang lebih baik lagi.
Sementara ibadah Haji merupakan kewajiban yang mesti dipenuhi oleh umat Islam yang mampu, baik dari segi finansial, maupun fisik. Haji merupakan ibadah yang memerlukan pengorbanan keduanya. Dia termasuk rukun Islam yang kelima, yang wajib ditunaikan oleh setiap muslim yang mampu menjalankannya. Mengingkari kesajiban haji, dsama dengan mengingkari kewajiban lainnya, walaupun dia tidak mampu melaksanakannya bukan berarti haji menjadi tidak wajib. Karena haji kewajiban yang mesti dipenuhi oleh manusia yang beriman dalam rangka memenuhi panggilan Allah Subhaanahu Wa Ta’aala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar